90 % Pacaran Sudah Tak Mengenal Arti Tabu
Saat ini baik dewasa maupun remaja cara berpacaran sudah lewat dari batas-batas norma bangsa Indonesia. Berpegangan tangan dahulu itu dirasa tabu, tapi sekarang hal tersebut dianggap biasa-biasa saja. Lalu meraba atau memegang bagian atas wanita itu benar-benar tabu, tapi sekarang hal itu menjadi hal yang sudah biasa, bahkan bagi sebagian besar orang berpacaran tanpa melakukan seperti itu benar-benar membosankan. Lalu bagaimana bila yang seperti itu tidak lagi dianggap tabu, peradaban bangsa barat akhirnya benar-benar masuk dan sukses di Negara kita tercinta ini. Bangsa yang dulunya dikenal dengan bangsa yang mempunyai peradaban tinggi dan menjunjung tinggi nilai-nilai Agama. Semoga saja untuk anak-anak di dalam SMP PGRI 1 Bandar Lampung tidak termasuk kedalam 90 %, dan semoga saja semua pihak tergerak untuk memperbaiki moral bangsa dari segala sudut kehidupan yang mulai dirasa mengkhawatirkan untuk generasi bangsa selanjutnya. (Hendra Darmawan, A.Md.)
2 thoughts on “90 % Pacaran Sudah Tak Mengenal Arti Tabu”
Comments are closed.
Itu sudah hasil observasi obyektif ataukah baru sebatas dugaan subyektif?
@ M Shodiq Mustika
Artikel diatas dibuat berdasarkan pengambilan sampel pada anak-anak SMP, SMA, Mahasiswa dan Masyarakat Umum (yang umurnya sebatas 27 tahun) dan beberapa pendapat dari remaja dan dewasa atas pengalamannya masing-masing.
Itu sudah hasil observasi obyektif ataukah baru sebatas dugaan subyektif?
@ M Shodiq Mustika
Artikel diatas dibuat berdasarkan pengambilan sampel pada anak-anak SMP, SMA, Mahasiswa dan Masyarakat Umum (yang umurnya sebatas 27 tahun) dan beberapa pendapat dari remaja dan dewasa atas pengalamannya masing-masing.